Gadgetkan – Advan, produsen teknologi lokal, kembali menunjukkan tajinya di pasar gadget Indonesia. Perusahaan ini terus mengembangkan produk-produk yang mampu bersaing dengan merek global. Tahun ini, Advan merilis serangkaian perangkat baru. Mulai dari laptop, tablet, hingga smartwatch dengan fitur canggih. Langkah ini menjadi bukti keseriusan Advan dalam berinovasi. Mereka tak hanya fokus pada desain, tetapi juga pada kinerja dan kebutuhan pasar. Target utamanya adalah kalangan pelajar, pekerja muda, dan pengguna rumahan. Semua perangkat dirancang dengan harga terjangkau namun tetap andal.
Salah satu produk unggulan terbaru dari Advan adalah laptop seri Soulmate+. Laptop ini hadir dengan desain minimalis dan ringan. Bobotnya di bawah 1,5 kilogram, sangat cocok untuk mobilitas tinggi. Dibekali prosesor Intel Celeron N4020 dan RAM 8 GB. Penyimpanan internal 256 GB SSD menjamin kecepatan baca-tulis data. Layar 14 inci full HD memberikan kenyamanan saat bekerja atau menonton. Advan juga menyematkan baterai yang tahan hingga 10 jam pemakaian normal. Fitur keyboard backlit menjadi nilai tambah yang jarang ditemui di laptop sekelasnya.
“Baca Juga : Redmi A5: HP Rp 1 Jutaan dengan Performa Kekinian”
Advan juga merilis tablet AI Tab Pro. Produk ini menyasar kalangan pelajar dan pebisnis muda. Tablet ini mendukung penggunaan stylus untuk mencatat atau menggambar. Layar IPS 10,1 inci memberi visual yang jernih dan terang. Chipset Unisoc terbaru membuat performa tablet lebih lancar. Kapasitas baterai 6000 mAh memastikan penggunaan sepanjang hari. Sistem operasi Android 13 membuat tablet ini kompatibel dengan aplikasi-aplikasi terkini. Terdapat pula fitur split screen untuk multitasking yang efisien. AI Tab Pro juga dibekali dual kamera dengan AI beautify untuk kebutuhan dokumentasi ringan.
Tak ketinggalan, Advan memperkenalkan smartwatch GX8+. Jam tangan pintar ini mengusung layar AMOLED 1,43 inci. Material aluminiumnya terasa premium namun tetap ringan. Fitur utama mencakup pemantauan detak jantung, kadar oksigen darah, hingga penghitungan langkah. Smartwatch ini bisa sinkron dengan smartphone Android dan iOS. Daya tahan baterainya mencapai 7 hari dalam satu kali pengisian penuh. Selain itu, smartwatch ini tahan air dengan sertifikasi IP68. Cocok digunakan saat berolahraga maupun aktivitas harian. GX8+ juga menyediakan lebih dari 100 mode olahraga berbeda.
“Simak juga: Rekor Suhu Tertinggi di 2024, Ancaman Pemanasan Global Nyata”
Advan tidak hanya menjual perangkat keras. Mereka juga membangun ekosistem digital lokal. Salah satunya dengan menyediakan aplikasi bawaan yang bermanfaat. Misalnya aplikasi pembelajaran daring, e-book reader, dan antivirus. Mereka juga bekerja sama dengan startup lokal untuk mengembangkan konten pendidikan. Ekosistem ini memudahkan pengguna dalam mengakses layanan tanpa perlu instalasi tambahan. Ini adalah upaya Advan untuk menjadi bagian dari transformasi digital nasional. Produk Advan kini tak hanya alat kerja, tapi juga sarana edukasi dan hiburan.
Dari segi desain, Advan melakukan perombakan besar pada produk-produknya. Kini, tampilan laptop, tablet, dan smartwatch lebih modern dan tipis. Warna-warna netral seperti abu-abu, hitam, dan putih mendominasi. Meski demikian, harga produk tetap ramah di kantong. Laptop Soulmate+ dijual mulai dari Rp3 jutaan. Tablet AI Tab Pro dibanderol di kisaran Rp2 jutaan. Sementara smartwatch GX8+ dijual sekitar Rp700 ribu. Dengan spesifikasi seperti itu, Advan mampu menarik minat pasar entry-level dan menengah.
Advan juga memperkuat layanan purna jual. Mereka memiliki lebih dari 80 titik layanan servis di seluruh Indonesia. Layanan klaim garansi dipermudah melalui sistem digital. Pengguna cukup mengisi formulir online dan mengirimkan produk ke service center terdekat. Proses perbaikan juga dijamin cepat dan transparan. Konsumen bisa memantau status perbaikan melalui website resmi. Ini membuat Advan semakin dipercaya oleh konsumen Indonesia. Kepercayaan ini penting untuk menjaga loyalitas pengguna lama dan menarik pembeli baru.
Respons pasar terhadap inovasi baru Advan cukup positif. Banyak pelajar dan pekerja remote menyambut baik kehadiran produk ini. Mereka menganggap Advan mampu mengisi celah yang belum tergarap oleh brand besar. Review dari beberapa influencer teknologi juga memuji kualitas produk lokal ini. Terutama dari sisi efisiensi harga dan fitur yang ditawarkan. Konsumen berharap Advan terus meningkatkan kualitas dan layanan. Termasuk memperluas distribusi ke kota-kota kecil dan memperbanyak stok produk di marketplace. Dengan strategi ini, Advan bisa bersaing lebih jauh di pasar gadget nasional.
Meski banyak inovasi, Advan tetap menghadapi tantangan besar. Kompetitor dari Tiongkok dan Korea Selatan terus mendominasi pasar. Mereka menawarkan fitur serupa dengan harga yang kompetitif. Oleh karena itu, Advan harus terus berinovasi dan menjaga kualitas produk. Distribusi dan kampanye pemasaran juga harus diperkuat. Kerja sama dengan institusi pendidikan bisa jadi strategi menarik. Misalnya dengan menyediakan paket khusus untuk sekolah atau kampus. Langkah seperti ini bisa memperluas jangkauan pengguna dan memperkuat citra merek lokal.
Untuk masa depan, Advan telah menyiapkan roadmap pengembangan produk. Mereka berencana merilis laptop gaming entry-level dan smart TV. Fokus mereka adalah teknologi hemat daya dengan harga yang efisien. Advan juga tengah menjajaki kerja sama dengan perusahaan AI untuk mengembangkan asisten digital lokal. Ini membuktikan bahwa Advan tidak hanya mengikuti tren. Mereka ingin menjadi pencipta tren baru yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.